 |
Jakarta - Suatu riset yang dikerjakan oleh University of Illinois tunjukkan, ada satu jejak hormon esterogen baru yang bisa tunjukkan terjadinya kanker payudara. Pada awal mulanya, sistem produksi protein dalam sel kanker payudara -disebut juga sebagai unfolded protein response (UPR), tidak bisa terdeteksi jejaknya.
Hasil dari riset University of Illinois yaitu produksi banyak UPR nyatanya dimulai oleh produksi hormon esterogen. Dengan diketemukannya jejak UPR dengan esterogen, mempermudah dunia kesehatan juga untuk menghindar kanker jadi lebih kronis. Walau banyak aspek stress lain yang bisa menyebabkan penyebaran sel kanker.
" Ini yaitu jejak klinis baru esterogen dalam sistem patologis kanker, walaupun banyak aspek stress yang bisa menyebabkan kanker, namun dengan temukan jejak protein ini, bisa membuat perlindungan sebagian penyebaran tumor, " tutur Professor Saphiro, Kepala Riset ini, pada website kesehatan Medical News Today, Selasa 30 September 2014.
Sampai sekarang ini beberapa ilmuwan tahu, menyembuhkan kanker dikerjakan lewat cara mengaktifasi UPR supaya sel kanker alami stress. Sistem ini mempunyai tujuan supaya sel kanker kekurangan oksigen atau nutrisi. Hentikan konsumsi oksigen serta nutrisi bermanfaat memblok sel kanker menebar serta tumbuh.
Dengan penemuan jejak produksi UPR, dunia kesehatan bisa mengidentifikasi sistem pemisahan bahwa sel kanker. " Sekurang-kurangnya kami bisa tunjukkan, bahwa payudara yang diobati tak dengan cara intensif bisa jadi lebih ganas, " lebih Professor Saphiro.
0 komentar:
Posting Komentar