Proyek kereta cepat (high speed train) untuk rute Jakarta-Bandung diperebutkan investor dari 2 negara, yaitu Jepang serta China. Pemerintah pimpinan Joko Widodo (Jokowi) bakal menilainya siapa yang layak.
Menteri BUMN Rini Soemarno menyampaikan, dianya telah lihat bagaimanakah perubahan ketertarikan China untuk bangun proyek itu.
" Tempo hari saya ke Paris, saksikan perubahannya bagaimanakah, serta bagaimanakah perubahan dengan China, masalah high speed train. Mereka masih tetap finalisasi dari feasibility study (FS)/studi kelayakan, " kata Rini di Istana Negara, Jakarta.
Hingga sekarang ini, pemerintah belum pilih siapa yang menang. Rini menyampaikan, pemerintah masih tetap menanti ke-2 pihak merampungkan studi kelayakan, serta bakal dinilai oleh pemerintah.
Perlu berapakah lama ke-2 negara ini bikin studi kelayakan?
" Juli terlihat, pertengahan Juli, " tambah Rini.
Kemudian, baru kelak bakal diambil siapa yang bakal jadi pemenang proyek itu. Pemerintah bakal lihat penawaran ke-2 pihak, serta efeknya dalam periode panjang, dan kecepatan proses proyek.
0 komentar:
Posting Komentar