Ilmuwan Temukan 'Cara Menyiram' Keluar HIV dari Tubuh Pasien



Jakarta, KUMPULAN KESEHATAN -- Beberapa ilmuwan meyakini bahwa mereka sudah temukan langkah untuk 'menyiram' virus HIV keluar dari system badan pasien. Temuan ini semakin tingkatkan harapan pada pengembangan obat penyakit yang menyerang kekebalan badan manusia itu. 

Jutaan orang yang didiagnosis menderita HIV positif di penjuru dunia menggunakan obat anti-retroviral saat viral load mereka, yakni ukuran seberapa banyak virus dalam alirah darah, meraih tingkat spesifik. 

Tetapi, meski therapy penyembuhan anti-retroviral (ART) sangatlah aktif, unsur dari virus itu masih tetap dapat hindari obat. 

Virus HIV mempunyai mekanisme untuk bertahan hidup yang hakiki hingga memungkinkannya untuk bikin penampungan (virus) laten, virus tidak aktif yg tidak tampak dalam system kekebalan badan. 

Saat ini, beberapa peneliti dari Kampus California, Davis, sudah bisa mengidentifikasi senyawa yang aktifkan HIV laten. Riset ini tawarkan prospek mengundang selera yang bisa 'menyiram keluar' virus laten dimana dia mengintai. 

Bila sukses, beberapa ilmuwan yakin penemuan mereka bakal membawa pada penemuan obat HIV yang selangkah semakin dekat. 

Penulis paling utama riset, Satya Dandekar menyampaikan, “Kami sangatlah suka lantaran sudah sukses mengidentifikasi calon reaktivasi serta pemberantasan HIV yang luar umum yang telah di setujui serta dipakai pada pasien. ” 

“Molekul ini mempunyai potensi luar umum untuk maju ke translasi serta riset klinis. ” 

ART relatif sukses kurangi infeksi HIV pada bayi yang baru lahir, lewat cara memulihkan system kekebalan badan pasien serta turunkan viral load sampai sampat pada tingkat yang nyaris tak terdeteksi. 

Tetapi, obat itu tak dapat sendirian menyembuh penyakit itu sendirian. 

Sesudah penyembuhan dihentikan, yaitu saat viral load pasien menyusut, kolam virus laten bakal kembali aktif serta menginfeksi kembali. 

Mengakibatkan, pasien mesti terus melakukan penyembuhan tanpa ada batas, tingkatkan resiko toksisitas periode panjang. 

“Tanpa obat, virus dapat kembali ke tingkat ancaman yang sama untuk pasien, ” kata Dandekar. 

Pelenyapan virus cuma bisa diraih bila kolam laten dapat diaktifkan serta hancur, kiat ini dimaksud 'shock and kill'. 
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar